Rabu, 15 Oktober 2014

Pasca Produksi Multimedia

Pasca produksi adalah proses penyelesaian akhir  (finishing) dari sebuah rangkaian produksi (syuting) yangmeliputi mengeditan gambar, penambahan title, grafik, animasi,  special effects, musik, soundeffects, audio dubing, dan  output ke media video seperti: Betacam, DVCAM, MiniDV dan CD/DVD.

Secara  sederhana,  proses  editing  merupakan  usaha  merapikan  dan membuat sebuah tayangan film menjadi lebih berguna dan enak ditonton. Dalam kegiatan ini seorang editor akan  merekonstruksi potongan-potongan gambar yang diambil oleh juru kamera. Adapun tujuan dari editing adalah :
1.  Menciptakan kesinambungan gambar dan suara agar berjalan dengan wajar dan logis.
2.  Menciptakan dinamika gambar melalui susunan gambar dan suara sehingga tidak timbul suatu
     kebosanan.
3.  Merangkai penggugah emosi penonton.
     Pihak  yang  sangat  berperan  dalam  proses  editing  adalah  editor.  Adapun
     tugas editor antara lain sebagai berikut:
4.  Menganalisis  skenario  bersama  sutradara  dan  juru  kamera  mengenai kontruksi dramatinya.
5.  Melakukan pemilihan shot yang terpakai (OK) dan yang tidak (NG) sesuai shooting report.
6.  Menyiapkan bahan gambar dan menyusun daftar gambar yang memerlukan efek suara.
7.  Berkonsultasi dengan sutradara atas hasil editingnya
8.  Bertanggung  jawab  sepenuhnya  atas  keselamatan  semua  materi  gambar dan suara yang diserahkan
     kepadanya untuk keperluan editing.

Editing dilakukan utk berbagai alasan, maka kemudian dikenal dengan tiga fungsi dasar editing menurut Herbert Zettl yaitu combine, trim, dan build.
o  Menggabungkan (combine)
    Pada  dasarnya,  editing memang  persoalan  tentang menggabungkan  atau
    menyatukan  shot-shot,  sehingga  tercapai  perpaduan  beberapa  shot  agar
    terbentuk  kesatuan  yang  selaras  dari  bahan  yang  diambil.  Proses
    penggabungan untuk memperoleh kontinuitas gambar ini merupakan suatu
    kreativitas seni tersendiri, dalam hal ini faktor pengalaman, dasar  acuan, isi
    pesan yang disampaikan  akan  mempengaruhi nilai kreativitas pada proses
    penggabungan gambar. 
o  Memangkas (trim)
    Trimming atau memangkas merupakan salah satu pekerjaan  editor dalam
    memotong bahan yang ada untuk membuat video tape akhir sesuai dengan
    penempatan waktu yang tersedia atau menghapus bahan-bahan yang tidak
    ada hubungannya. Seperti halnya yang dilakukan editor berita dimana harus
    membuat cerita lengkap dalam waktu yang singkat dan memangkas bahan
    yang  ada  sampai  keminimalannya,  misalnya  produser  memberi  waktu  20
    detik untuk membuat cerita tentang tabrakan kereta, meskipun bahan berita
    yang  diberikannya  panjangnya  10  menit  gambar  yang  bagus,  akan  tetapi
    tetap  saja  harus  memotong  atau  memangkas  beberapa  shot  yang  tidak
    diperlukan. Kata trim juga digunakan oleh editor pada  editing control dalam
    membuat penambahan atau pengurangan dari edit point yang dibuat.
o  Membangun (build)
    Membangun suatu cerita merupakan hal  yang paling sulit. Seorang editor
    harus  membangun  sebuah  cerita  dari  shot-shot  yang  baik.  Dalam
    membangun sebuah cerita , editor tidak boleh asal memilih beberapa shot
    serta menggabungkannya dalam sekuen, tetapi harus mengambil beberapa
    shot  dan  transisi  yang  efektif  untuk  membangun  atau  membuat  cerita
    menjadi cerita utuh.

Pada  tahap  pasca  produksi,  biasanya  menggunakan  aplikasi  untuk mengolah video, audio maupun tampilan grafis.
1)  Aplikasi pengolah video
     Aplikasi  pengolah  video  adalah  aplikasi  yang  dapat  dimanfaatkan  untuk
     mengolah  film  dalam  berbagai  macam  format.  Pemberian  judul  teks  juga
     dapat diolah menggunakan program ini. Umumnya, pemberian efek khusus
     (special effect) seperti suara ledakan, desingan peluru, ombak, dan lain-lain
     juga dapat dibuat menggunakan aplikasi ini. Yang termasuk dalam kategori
     ini adalah:
     1.  Adobe After Effect
     2.  Power Director
     3.  Show Biz DVD
     4.  Ulead Video Studio
     5.  Element Premier
     6.  Easy Media Creator
     7.  Pinnacle Studio Plus
     8.  WinDVD Creater
     9.  Nero Ultra Edition

2)  Aplikasi pengolah audio
     Aplikasi pengolah audio adalah aplikasi yang mampu mengolah format audio
     seperti  memotong  file  audio,  memperbanyak,  menyatukan  file  audio,
     merekam  suara,  member  efek  khusus  pada  suara,  dll.  Contoh  aplikasi
     software pengolah audio adalah;
     1.  Audacity
     2.  Power sound editor
     3.  MP3directcut
     4.  Music editor free
     5.  Wavosaur
     6.  Traverse DAW
     7.  Ardour
     8.  Wavepad sound editor
     9.  Sound engine

0 komentar:

Posting Komentar